Home DPRD PROVINSI KALIMANTAN TIMUR Walkout dari Rapat Pokir, Ketua Komisi III DPRD Kaltim Mundur dari Pansus: Terlalu Berbelit

Walkout dari Rapat Pokir, Ketua Komisi III DPRD Kaltim Mundur dari Pansus: Terlalu Berbelit

18
0
SHARE
Walkout dari Rapat Pokir, Ketua Komisi III DPRD Kaltim Mundur dari Pansus: Terlalu Berbelit

Keterangan Gambar : Ketua Komisi III DPRD Kalimantan Timur, Abdulloh.

Samarinda, Sapakaltim.com– Ketua Komisi III DPRD Kalimantan Timur, Abdulloh, secara tegas memilih walk out dari rapat pembahasan Pokok-Pokok Pikiran (Pokir) dewan yang digelar Senin (14/7/2025) di Gedung E DPRD Kaltim. Tak hanya itu, politisi Fraksi Golkar ini juga menyatakan mundur dari keanggotaan Panitia Khusus (Pansus) Pokir.

Rapat yang dihadiri jajaran TAPD, Bappeda, dan BPKAD Kaltim tersebut membahas tindak lanjut hasil reses anggota dewan. Namun menurut Abdulloh, diskusi yang berlangsung terlalu bertele-tele dan tidak kunjung menghasilkan keputusan konkret.

“Rapat ini mestinya berguna, tapi kenyataannya hanya membuang waktu. Saya keluar dari ruangan, dan saya juga keluar dari Pansus,” tegasnya kepada wartawan.

Ia menyoroti inkonsistensi pembahasan yang sebelumnya telah difinalisasi dalam forum Pansus di Balikpapan. Namun kini, menurutnya, harus direvisi kembali hanya karena persoalan teknis seperti format kamus usulan. 

“Kita sudah habiskan waktu dan anggaran negara, sekarang mau diulang lagi? Terlalu berbelit,” ujarnya kesal.

Abdulloh juga menyoroti minimnya ruang bagi aspirasi masyarakat, khususnya dalam pengajuan hibah tempat ibadah. Ia mengkritik sistem penginputan yang rumit dan proses yang dinilainya menghambat realisasi program rakyat.

“Kalau prosesnya seperti ini, lebih baik saya tidak ikut. Biarkan yang lain lanjutkan,” pungkasnya sambil meninggalkan gedung.

Tim Redaksi (Adv 265/Ris)