Home DPRD PROVINSI KALIMANTAN TIMUR Arfan Soroti Banjir di Kutim: Ini Bukan Sekadar Hujan, Tapi Soal Tata Kelola

Arfan Soroti Banjir di Kutim: Ini Bukan Sekadar Hujan, Tapi Soal Tata Kelola

13
0
SHARE
Arfan Soroti Banjir di Kutim: Ini Bukan Sekadar Hujan, Tapi Soal Tata Kelola

Keterangan Gambar : Banjir yang terus berulang di Kutai Timur (Kutim) bikin gerah Anggota DPRD Kaltim, Arfan

Samarinda, Sapakaltim.com – Banjir yang terus berulang di Kutai Timur (Kutim) bikin gerah Anggota DPRD Kaltim, Arfan. Ia menilai penyebab utama bukan semata curah hujan tinggi, tapi buruknya tata kelola lingkungan dan tata ruang.

“Hujan memang turun, tapi kalau sistem kita baik, tidak akan separah ini. Ini bukan bencana alam semata, ini bencana tata kelola,” tegas Arfan, Selasa (27/5/2025), menanggapi pernyataan BPBD Kutim yang menyebut hujan sebagai faktor utama banjir di Kombeng, Telen, dan Wahau.

Menurutnya, banjir sudah jadi agenda tahunan tanpa solusi nyata. Ia pun mengkritik sikap reaktif pemerintah yang hanya bergerak saat air sudah naik.

“Kalau tiap tahun kita bilang ini karena hujan, lalu apa kerja pemerintah daerah? Bupati, gubernur, sampai kami di DPRD, semua harus introspeksi,” ujarnya.

Arfan juga menyoroti aktivitas tambang dan perkebunan di hulu sungai yang bisa memperparah kondisi.

“Harus dievaluasi. Mana yang masih punya izin tapi tak memenuhi kewajiban reklamasi atau menjaga area tangkapan air, itu yang harus ditindak,” katanya.

Ia mendorong langkah konkret: audit IUP, revitalisasi drainase, pembangunan embung, dan reboisasi.

“Kalau sungai sudah rusak, hutan dibabat, hujan sedikit pun bisa banjir. Kita tidak bisa membiarkan ini terus terjadi,” imbuhnya.

Arfan menyebut DPRD akan mendorong pembentukan tim evaluasi lintas sektor untuk memetakan penyebab banjir secara menyeluruh.

“Ini soal ruang hidup warga. Pemerintah harus turun tangan bukan hanya saat banjir, tapi sebelum air menggenangi rumah-rumah mereka,” pungkasnya.

Tim Redaksi (Adv 45/Ris)