Home DPRD PROVINSI KALIMANTAN TIMUR Agusriansyah Soroti Kesenjangan Mutu Sekolah, Dorong Pemerataan Pendidikan di Kaltim

Agusriansyah Soroti Kesenjangan Mutu Sekolah, Dorong Pemerataan Pendidikan di Kaltim

20
0
SHARE
Agusriansyah Soroti Kesenjangan Mutu Sekolah, Dorong Pemerataan Pendidikan di Kaltim

Keterangan Gambar : Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Agusriansyah Ridwan

Samarinda, sapakaltim.com– Pemerataan kualitas pendidikan kembali menjadi perhatian DPRD Kalimantan Timur dalam agenda pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM). Meski program pendidikan gratis mulai digencarkan, Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Agusriansyah Ridwan, menilai kebijakan tersebut belum menyentuh akar persoalan pendidikan secara menyeluruh.

“Gratis itu langkah awal. Tapi yang lebih penting adalah pemerataan mutu, kesiapan infrastruktur, serta kurikulum yang relevan dengan kebutuhan industri masa depan,” ujarnya, Selasa (3/6/2025).

Menurutnya, kesenjangan antarsekolah kini semakin tampak, khususnya antara sekolah unggulan seperti SMK berbasis teknologi dan sekolah prestasi, dengan sekolah reguler di daerah tertinggal.

“Sekolah reguler tetap harus mendapat perhatian. Jangan sampai pendidikan justru menjadi alat pemisah, bukan pemersatu,” tegasnya.

Ia mendorong pemerintah daerah untuk menyusun kebijakan yang menjamin kesetaraan dukungan bagi seluruh sekolah, baik dari sisi sarana, tenaga pengajar, hingga penguatan kurikulum. Salah satu langkah yang diusulkan adalah pengembangan model pendidikan berbasis potensi lokal melalui pilot project di berbagai wilayah.

Agusriansyah juga mengingatkan pentingnya membangun fasilitas penunjang bagi sekolah kejuruan, seperti laboratorium praktik dan workshop, agar lulusan tidak hanya unggul secara teori tetapi juga terampil secara teknis.

“Pendidikan masa depan tidak bisa diseragamkan. Kita butuh pendekatan fleksibel dan berbasis kebutuhan daerah,” kata politisi dari PKS tersebut.

Ia berharap, melalui sinergi antara pemerintah, DPRD, dan masyarakat, setiap anak di Kaltim, baik di perkotaan maupun pelosok mendapat akses pendidikan yang adil, bermutu, dan relevan dengan tantangan zaman.


Tim Redaksi (Adv 152/Ris)