Samarinda, Sapakaltim.com– DPRD Kalimantan Timur menyoroti kembali tingginya angka kecelakaan lalu lintas di Jalan Jakarta, Samarinda. Anggota Komisi III, Subandi, mendesak pemerintah segera merealisasikan pengalihan jalur kendaraan berat dari kawasan tersebut, namun dengan memastikan kesiapan infrastruktur di jalur alternatif.

“Jangan hanya memindahkan masalah dari satu titik ke titik lain tanpa penyelesaian menyeluruh,” tegas Subandi, Kamis (12/6/2025).

Menurutnya, Jalan Jakarta sudah lama dikenal sebagai kawasan rawan kecelakaan, terlebih setelah insiden tragis pada Mei 2022 yang menewaskan seorang remaja. Selain faktor keselamatan, warga juga mengeluhkan kerusakan jalan, kebisingan, dan getaran akibat lalu lalang truk besar.

Subandi menyayangkan lambannya eksekusi rencana pengalihan yang selama ini hanya menjadi wacana. Ia menilai, keberadaan jalur alternatif seperti Ring Road dan Jalan M Said harus dilengkapi dengan infrastruktur penunjang, seperti rambu, pengawasan jam operasional, dan kekuatan jalan.

“Kalau jalur alternatif belum siap, malah berisiko menimbulkan titik rawan baru,” tambahnya.

Ia mendorong kolaborasi lintas sektor antara pemerintah kota dan provinsi agar kebijakan pengalihan jalur bisa dirancang secara strategis dan berkelanjutan.

“Keselamatan warga harus menjadi prioritas utama. Solusinya bukan sekadar alih jalur, tapi perencanaan komprehensif yang terukur,” pungkas Subandi.

Tim Redaksi (Adv 140/Ris)